Politik

Kayuh Kursi Roda dengan Tangan, Komang Buda Bayar Sesangi Usai Koster-Giri & Bang-Ipat Menang

893 Views

BALI, OborDewata.com – Kemenangan Koster-Giri & Bang-Ipat di Jembrana, tampaknya menjadi harapan banyak orang.

Salah satunya, adalah Komang Buda Ardita, dari Melaya, Jembrana, Bali. Pria berusia 48 tahun ini, bahkan sampai masesangi (berkaul) jika paslon PDI menang di Jembrana dan Bali, maka ia akan mengayuh kursi roda dengan tangannnya sepanjang 20 Km.

Alhasil saat hasil Tim Internal PDIP keluar, doa Komang Buda Ardita terkabul. Berdasarkan hasil real quick count, di Kabupaten Jembrana.

Pasangan Kembang-Ipat menang dengan memeroleh 105.984 suara (61,81 persen), Pasangan Tamba-Dana memperoleh 65.474 suara (38,19 persen).

Kemudian di Pilgub Bali 2024, Koster-Giri juga menang di Kabupaten Jembrana. Pasangan Koster-Giri memeroleh sebanyak 97.461 suara (57,03 persen) dan Pasangan Mulia-Pas memperoleh sebanyak 73.419 suara (42,97 persen).

Alhasil, Komang Buda Ardita pun membayar kaul atau sesangi yang sudah ia ucap. Ia mengayuh kursi roda dengan tangannya.

Start dari rumahnya di Desa Nusasari, Kecamatan Melaya, pukul 06.30 Wita. Komang Buda Ardita bersama dua keluarganya yang menemani.

Ia menempuh waktu lima jam. Komang Buda Ardita tiba di kantor DPC PDIP sekitar pukul 11.30 Wita. “Jika menang Koster-Giri dan Bang-Ipat, saya siap jalan dengan kursi roda menuju DPC PDIP Jembrana,” kata dia berkaul.

Komang Buda Ardita mengatakan, kemenangan dua jagoannya dalam kontestasi politik hampir tak bisa terungkapkan dengan kata-kata.

Komang Buda Ardita begitu senang. “Kemenangan ini adalah suatu kebanggaan luar biasa yang tidak bisa terungkap dengan kata-kata. Luar biasa sekali,” katanya.

Komang Buda Ardita berharap kepada Koster-Giri dan Bang-Ipat mampu memimpin Bali dan Jembrana, dengan baik dan bijaksana. Ia ingin paslon yang dukungannya ini memerhatikan masyarakat disabilitas seperti dirinya.

Ia berpesan agar Koster-Giri dan Bang Ipat menjadi pemimpin yang amanah pada rakyat. “Tolong lebih perhatikan kami-kami yang difabel seperti ini. Jalankan amanah rakyat dengan baik,” harapnya.

Bang-Ipat sangat bersyukur dengan kemenangan ini, sembari menunggu hasil resmi KPU. Sementara itu Tamba dan pasangannya hanya bisa legowo. sha/dx