Politik

Putu Parwata Optimis PDI Perjuangan Menang di Pilkada Badung 2024

879 Views

MANGUPURA, OborDewata.com – Dominasi perolehan raihan kursi di DPRD Badung masa bakti 2024-2029 membuat partai berlambang banteng moncong putih dalam lingkaran di Bumi Keris semakin moncer dan percaya diri untuk memenangkan Pemilu di Kabupaten Badung bulan November 2024 mendatang. Jumlah total 45 kursi di DPRD Badung, kader PDI Perjuangan mendapatkan 27 kursi. Tentu menurut politisi lumutan asal Desa Dalung, Putu Parwata yang menjabat Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Badung ini membuat partainya dalam hitungan di atas kertas sangat berpeluang memprioritaskan kader internal partai politik.

Sosok pengusaha di bidang, pendidikan, kesehatan dan properti yang kini juga menjabat Ketua DPRD Kabupaten Badung ini menyatakan sangat optimis Kader PDI Perjuangan yang akan dipaketkan dapat memenangkan Pemilihan Kepala Daerah.

Ditanya siapa yang paling berpeluang mendapatkan rekomendasi dari struktur partai atau dari ketua umum Partai, Ibu Megawati? Putu Parwata menjawabnya dengan politis, bahwa DPC PDI Perjuangan Kabupaten Badung sedang menunggu arahan dari DPP dan DPD PDI Perjuangan.

“Sabar dulu, kita menunggu arahan dan strategi apa yang diambil oleh DPP. PDI Perjuangan akan melakukan kajian berdasarkan data dan fakta yang ada di lapangan dari data Pilpres dan Pileg 2024,” tegasnya seraya menyampaikan ada mekanisme partai yang telah biasa dilakukan.

“Kemudian biasanya partai, baik DPP, DPD dan DPC akan melakukan simulasi. Nanti dari simulasi- simulasi itu kami akan lakukan upaya bagaimana bisa memberikan satu nilai lebih yang akan kita dorong di Pilkada ini. Kami akan cek, makanya semua itu adalah data dengan hasil survei yang kami lakukan,” jelasnya lebih lanjut.

Putu Parwata juga menyampaikan pendapatnya bahwa hal prioritas yang menjadi acuan untuk pencalonan adalah kader partai karena pasti telah memiliki jiwa perjuangan dan langkah jelas untuk kebesaran partai yang bermuara pada upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Ia juga tidak menampik bisa saja muncul tokoh lain yang non kader.

Catatannya, memberi peluang untuk calon non kader partai namun memiliki semangat dan spirit sama dengan yang dilakukan PDI Perjuangan. Dalam artian sejalan dengan keberlanjutan program kerja di Kabupaten Badung yang selama ini dinakhodai kader PDI Perjuangan.

“kalau ada di luar kader mungkin menjadikan pertimbangan dengan catatan. Saya pikir prioritas kader partai, karena partai yang tahu bagaimana rohnya masyarakat, bagaimana keinginan masyarakat tentu kalau ada pertimbangan yang lain kami tegak lurus dengan partai,” tutupnya dengan tegas. dx/sathya