TABANAN, OborDewata.com – Pergerakan Caleg Dapil Kediri-Marga, I Putu Eka Putra Nurcahyadi tidaklah sia – sia, bahkan berbuah manis dengan dibuktikan berdasarkan perhitungan internal PDI Perjuangan Tabanan berhasil memperoleh 17 ribu suara. Bahkan bisa dikatakan Eka Nurcahyadi peraih suara tertinggi untuk suara DPRD Kabupaten se-Bali.
Meningkatnya jumlah suara yang fantastis, Eka Nurcahyadi alias Tu Eka menjelaskan bahwa kunci dari perolehan suara yang tinggi adalah konsitensi. Apalagi, di kecamatan Marga dirinya juga berhasil memenangkan Ganjar-Mahfud hingga 80 dari 100 persen suara.
Termasuk mendengarkan aspirasi dan mendukung kegiatan anak-anak muda serta memberikan ruang kreativitas terhadap mereka. “Jadi bagaimana kita mendekatkan diri ke anak-anak muda. Memberikan mereka sudut pandang terkait pemimpin,” lanjutnya.
Di 37 banjar itu, dirinya membuat diskusi dan seminar. Dan ini dilakukan enam bulan sebelum pemilihan digelar. Dirinya, membina dan tidak melepas mereka. Menguatkan di tataran bawah. hingga penguatan adat, kepada para milenial.
“Tak terkecuali juga masuk ke ibu-ibu dan lansia. Jadi masuk ke semua lini. Hadir di forum-forum dan bisa mendengar tentang sejarah dan dirinya (ibu-ibu dan lansia). Emosional itu yang saya bangun. Di 34 banjar 90 persen lebih suara yang saya dapat,” bebernya.
Terkait hal tersebut I Putu Eka Putra Nurcahyadi mengungkapkan bahwa untuk perolehan suara dari perhitungan DPC memang sudah tembus lebih dari 17 ribu. Sedangkan dari perhitungan mandiri timnya di Kecamatan Marga, mendekati 17 ribu. Dan hanya kurang empat suara saja.
Ia pun mengklaim jika perolehan suaranya kali ini naik dari sebelum-sebelumnya. Di 2014 dirinya mendapat sekitar 10.020 suara, kemudian meningkat menjadi 15.172. Dan sekarang 17 ribu lebih.
“Sebelumnya 15.172. Sekarang juga saya sudah membagi banjar binaan ke teman yang lain. Saya hanya fokus ke 37 banjar saja, dan astungkara naik (perolehan suara),” pungkasnya. ris/sathya