Olahraga

Larangan Bobotoh ke Stadion Bangkalan, Buntut Rusuh Liga 1 Persib Bandung vs Persija Jakarta

868 Views

OborDewata.com – Usai kerusuhan pada laga Persib Bandung vs Persija Jakarta. Bobotoh pun tidak boleh datang ke Stadion Bangkalan.

Yakni pada laga Liga 1, antara Persib Bandung vs Madura United FC pada pertandingan pekan ketujuh Liga 1 2024/2025.

Laga ini di Stadion Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Sabtu, 28 September 2024. Demi menegakkan peraturan yang berlaku, Maung Bandung berharap dukungan jarak jauh Bobotoh.

Berdasarkan Regulasi Liga 1 2024/2025, operator kompetisi masih melarang kehadiran suporter tim tamu di pertandingan. Aturan ini melanjutkan aturan yang telah berlaku sejak musim 2023/2024.

“Demi menghormati regulasi yang telah ada, kami imbau kepada Bobotoh untuk memberikan dukungannya dengan tidak datang ke Stadion Bangkalan di pertandingan Persib Bandung melawan Madura United nanti,” kata Vice President of Operations PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat.

Larangan tersebut tercantum pada pasal 4 ayat 8 Regulasi Liga 2024/2025, dan Pasal 141 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.

Andang mengatakan, Persib Bandung dan Bobotoh akan patuh sepenuhnya kepada aturan yang berlaku di Liga 1 2024/2025 karena ada sanksi yang mengancam klub jika terjadi pelanggaran.

“Setelah kemenangan atas Persija Jakarta kemarin, kami berharap tren positif bisa terus di pertandingan selanjutnya. Jadi, mari sampaikan dukungan kepada klub dari tempat tinggal masing-masing,” katanya.

Persib Bandung Tanggung Jawab

Insiden penyerangan oknum-oknum penonton usai pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024 mengakibatkan 21 orang terluka.

Korban luka adalah steward-steward yang sedang bertugas dan beberapa orang Bobotoh yang berusaha membantu mengamankan situasi.

Berdasarkan laporan dari tim medis yang bertugas, dari 21 korban luka, 16 orang mendapat perawatan pertama oleh petugas PMI di stadion, dua di antaranya harus dirujuk ke rumah sakit. Sementara korban lainnya secara mandiri langsung ke rumah sakit.

Seluruh korban sudah mendapatkan penanganan dan perawatan intensif, sehingga sampai saat ini, sebagian besar korban luka pun sudah boleh meninggalkan rumah sakit ke rumahnya masing-masing.

Satu korban hingga saat ini masih mendapat perawatan di RSUD Oto Iskandar Dinata, Kabupaten Bandung karena harus menjalani serangkaian pemeriksaan lanjutan akibat luka di bagian kepala.

Persib Bandung memastikan akan menanggung seluruh biaya pengobatan korban luka, baik para steward dan Bobotoh sehingga semua bisa segera pulih dan kembali beraktivitas seperti sedia kala.

Secara khusus, Persib Bandung memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada 21 orang, baik petugas steward dan Bobotoh yang terluka karena melerai atau mengamankan situasi saat insiden tersebut, atas kinerja dan tanggung jawab yang mereka lakukan.

Persib Bandung juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak kepolisian dan aparat keamanan, yang sudah sangat sigap mengamankan insiden kerusuhan kemarin sehingga situasi dapat dengan cepat terkendali dan para korban dapat selamat.

Persib Bandung kembali menegaskan, bahwa mengecam tindakan kekerasan atas alasan apapun, dan berkomitmen untuk bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk mengusut tuntas dan memproses hukum oknum-oknum pelaku kekerasan tersebut.

Persib Bandung juga berkomitmen mengusut tuntas, kasus dugaan pelecehan verbal kepada Bobotoh perempuan dengan membantu melaporkan ke kepolisian agar dapat prosesnya dapat secara hukum, serta mengusut tuntas dugaan intimidasi atau kekerasan yang terjadi pasca pertandingan Persib Bandung melawan Port FC pada tanggal 19 September 2024.

Persib Bandung sekali lagi meminta maaf kepada semua Bobotoh, atas kejadian kekerasan yang terjadi semalam – yang oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab, yang telah mencoreng reputasi dan nama baik Persib Bandng dan Bobotoh selama ini.

Persib Bandung menolak untuk tunggangan segelintir orang yang merugikan dan membuat malu Bobotoh, pemain, official, manajemen, dan panitia pelaksana di kancah persepakbolaan nasional dan internasional.

Karenanya, Persib Bandung mengajak semua Bobotoh bersatu melawan tindakan kekerasan atas alasan apapun. Persib Bandung lahir dari cinta dan perjuangan seluruh pihak: pemain, Bobotoh, manajemen, official, dan panitia pelaksana.

Persib Bandung berkomitmen untuk menciptakan atmosfer pertandingan sepakbola yang aman dan nyaman bagi seluruh kalangan.

Persib Bandung akan bekerja lebih keras supaya kerusuhan dan tindakan kekerasan tidak terulang lagi, dan memastikan semua oknum yang terlibat kejadian semalam tidak akan dapat lagi membeli tiket untuk menonton pertandingan-pertandingan Persib Bandung secara langsung di stadion di masa mendatang. sha/dx