BADUNG, OborDewatacom – Pemkab Badung diharapkan mempu membetikan layanan kesehatan untuk masyarakat di Badung Selatan melalui kerjasama yang telah dijalin dengan Rumah Sakit Universitas Udayana (RS Unud)
“RSD Mangusada, lokasinya bagi keluarga besar kita yang ada di Kuta Selatan, Kuta dan Kuta Utara karena terlalu jauh. Selain itu daya tampung untuk pasien juga sedikit kewalahan karena saudara -saudara kita yang ada di Petang, Mengwi, Abiansemal bahkan dari Tabanan banyak yang berobat ke RSD Mangusada,”ungkap Wakil Ketua II DPRD Badung Made Wijaya, Senin (9/12).
Oleh karena itu, Made Wijaya meminta kerja sama Pemkab Badung dengan Rumah Sakit Universitas Udayana agar terus dioptimalkan untuk dapat melayani masyarakat di Badung Selatan.
“Ini harus difokuskan untuk masyarakat di Badung Selatan. Jangan sampai ada jawaban dari Rumah Sakit Unud yang menyatakan penuh ketika masyarakat memerlukan rawat inap. Sekali lagi kami harapkan RS Unud bisa mengakomodir masyarakat yang memerlukan rawat inap,” ucapnya menegaskan.
Politisi Partai Gerindra yang populer disapa Pak Yonda ini juga mengakui, selama ini gema RS Unud masih kurang di masyarakat meski dari lokasi sangat strategis untuk masyarakat yang berada di Badung Selatan.
“Ini harus menjadi pemikiran kita bersama dalam mencari solusi. Perlu diingat dulu RS Mangusada juga sepi pengunjung, namun sekarang menjadi rumah sakit yang cukup dipercaya masyarakat. Apa pun menjadi kekurangan RS Unud dalam upaya meningkatkan layanan kepada masyarakat harus menjadi perhatian Pemkab Badung melalui OPD terkait. Hal ini menjadi sangat penting selama Pemlab Badung belum mampu mewujudkan pembangunan rumah sakit di Badung Selatan,” pungkasnya. mas/sathya