Ekonomi Bisnis

Anom Gumanti Pimpin Raker Bersama TAPD Badung Bahas Rancangan APBD 2025

880 Views

MANGUPURA, OborDewata.com – Ketua DPRD Kabupaten Badung I Gusti Anom Gumanti didampingi Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta memimpin Rapat Kerja (Raker) dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Badung, dengan membahas Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Badung tahun anggaran 2025, khususnya menggali potensi-potensi pendapatan daerah Senin, (11/11/2024) di ruang Gosana Madya Lantai III Kantor Sekretariat DPRD Badung.

Menurut Anom Gumanti, DPRD dan Pemerintah selaku eksekutif merupakan mitra kerja, sehingga komunikasi dan koordinasi harus berjalan dengan baik.

“Jadi, kita sudah dalam satu rumah tinggal, sekarang kita berdayakan diri kita masing-masing sesuai dengan tugas dan fungsinya bersama-sama membangun Badung ke arah lebih baik,” ucapnya.

Tak hanya itu, Anom Gumanti juga menyebutkan segala proses penganggaran akan selalu dikoordinasikan antara legislatif dan eksekutif.

“Tentu tugas kami di Dewan adalah mengawasi, mengontrol, jika ada yang perlu dikoreksi, ya kita harus koreksi, yang baik untuk masyarakat Badung pasti kita dukung,” ujarnya.

Mengenai usulan penambahan penyertaan modal di PT BPD Bali, pihaknya mengaku tidak gegabah, karena saat ini, bersama eksekutif lebih fokus untuk mencapai target pendapatan.

“Seharusnya jika dihitung dengan kekurangan penyertaan modal kita Rp 1,7 triliun yang kira-kira sekitar Rp 235 miliar per tahun. Sekarang kita pasang dulu Rp 100 miliar, supaya anggaran ini terpenuhi dulu, dengan tetap konteksnya rasional maka dipasang Rp 100 miliar. Tadi, sudah dikomunikasikan cara-cara terkait itu, misalnya deviden yang kita terima bisa dikembalikan untuk penyertaan modal. Kondisi ini masih kita cermati, sesuai kondisi pendapatan kita,” kata Politisi PDI Perjuangan asal Kuta ini.

Dikatakan, APBD Badung 2025 dirancang Rp 10,4 triliun lebih dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dirancang sebesar Rp 9,6 triliun lebih dan Belanja Daerah sebesar Rp 10,5 triliun lebih.

“Hal itu sangat realistis, karena tidak seorang pun bisa memprediksi pariwisata kita kedepannya. Lebih baik atau seperti apa, karena rentan dengan keadaan alam, tetapi kita tetap rasional,” ungkapnya.

Selain Ketua DPRD Badung Anom Gumanti, juga turut hadir Ketua TAPD Kabupaten Badung yang juga Pj. Sekda Badung Ida Bagus Surya Suamba dan sejumlah anggota DPRD Badung serta sejumlah pimpinan OPD terkait di lingkungan Pemkab Badung. dx/sathya