BADUNG, OborDewata.com – Meskipun partisipasi pemilih dalam Pilkada Badung 2024 tercatat cukup tinggi dengan 78,1%, angka ini masih jauh dari target ambisius 90%.
Beberapa kecamatan seperti Abian Semal dan Mengwi hampir mencapai target, namun Kuta masih menjadi sorotan utama dengan partisipasi yang rendah.
Kuta Utara mencatatkan 74%, Kuta Selatan hanya 64%, dan Kuta tercatat di angka 62%. Kondisi ini membuat Kuta menjadi tantangan besar dalam meningkatkan partisipasi pemilih di masa depan.
Ketua KPU Badung, I Gusti Ketut Gede Yusa Arsana Putra, menekankan pentingnya perhatian khusus terhadap dua kelurahan dengan partisipasi terendah, yakni Kelurahan Jimbaran.
“Ia diharapkan aerah-daerah tersebut dapat mendapat perhatian lebih agar partisipasi pemilih meningkat di Pilkada mendatang,” ujarnya disela kegiatan pelaksanaan kegiatan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara dalam pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Bali serta Bupati dan wakil Bupati Badung 2024 di Kabupaten Badung, Harris Hotel, Sunset Road, Rabu,(4/12/2024).
Meskipun demikian, Arsana tetap memberikan apresiasi terhadap peran media dan masyarakat dalam mendukung sosialisasi Pilkada.
Sembari Dirinya menambahkan, Ke depannya, KPU Badung bertekad meningkatkan partisipasi pemilih guna menjaga semangat demokrasi di Kabupaten Badung. sha/ay/dx