Berita

Pasca WNA Meninggal Dunia, Gunung Agung Ditutup Sementara Waktu, Khususnya via Pura Pasar Agung

890 Views

KARANGASEM, OborDewata.com – Penutupan sementara wisata pendakian Gunung Agung, Bali, bagi wisatawan baik lokal maupun asing melalui jalur Pura Pasar Agung Sebudi, Karangasem.

Penutupan pendakian Gunung Agung, mulai 3 Januari 2025, sampai dengan selesai upakara ‘Marisuda Gumi’ di Gunung Agung.

Atau menyucikan kembali Gunung Agung. Pengayah Pura Pasar Agung, Seksi Publikasi dan Informasi, I Wayan Suara Arsana, dalam siaran persnya menegaskan hal ini.

“Apabila ada pendaki, wisatawan atau lainnya yang mendaki, dan bilamana terjadi sesuatu musibah. Maka tidak menjadi tanggung jawab kami di Pura Pasar Agung,” tegasnya.

Serta segala upakara dan biaya menjadi tanggung jawab yang bersangkutan. Sekadar informasi, baru saja wisman Korea Selatan meninggal dunia di Gunung Agung.

Dugaan sementara meninggalnya wisman ini, karena terjatuh saat tersesat di Gunung Agung. Kemudian harapannya wisman tidak pula mendaki, dalam kondisi cuaca saat ini. Sebab sangat berbahaya bagi pendaki.

“Kami informasikan kepada seluruh wisatawan lokal maupun internasional, dengan terjadinya cuaca yang masih buruk. Dan telah ada pendaki meninggal dunia terjatuh di jurang Gunung Agung.

Dalam melakukan pendakian tanpa guide, kami segenap jajaran KUPS Suka Duka Pemandu Gunung Agung via Pura Pasar Agung menutup sementara aktivitas pendakian ke puncak Gunung Agung.

Penutupan mulai 3 Januari 2025, sampai batas yang akan penentuan kembali. Apabila ada pengunjung atau pendaki yang melakukan aktivitas di luar sepengetahuan kelompok kami, maka semua resiko yang terjadi bukan tanggung jawab kami. Demikian informasi kami sampaikan dan harap maklum,” ucapnya dalam rilis tersebut.

Berikut informasi lengkap tentang Gunung Agung:

Lokasi dan Geografi

1. Terletak di Pulau Bali, Indonesia
2. Berada di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem
3. Tinggi: 3.031 meter di atas permukaan laut (mdpl)
4. Jenis: Gunung berapi aktif
5. Koordinat: 8,342° LS, 115,508° BT

Sejarah dan Aktivitas Vulkanik

1. Meletus besar pada tahun 1963, menyebabkan korban jiwa 1.700 orang
2. Aktivitas vulkanik meningkat pada tahun 2017, menyebabkan evakuasi besar-besaran
3. Status: Aktif, dengan aktivitas vulkanik yang terus dalam pantauan.

Keindahan Alam dan Wisata

1. Puncak tertinggi di Bali
2. Pemandangan indah ke laut dan pulau-pulau sekitarnya
3. Sunrise dan sunset yang spektakuler
4. Trekking dan pendakian populer
5. Tempat suci Hindu, Pura Besakih, terletak di kaki gunung

Mitos dan Kepercayaan

1. Sebagai tempat tinggal para bhatara-bhatari dan dewa-dewi Hindu
2. Pura Besakih, salah satu pura Hindu terbesar di Bali
3. Gunung Agung sebagai “Mahameru” (gunung suci)

Informasi Pendakian

1. Jalur pendakian: Pasar Agung, Besakih, dan Dukuh
2. Waktu pendakian: 5-7 jam
3. Tingkat kesulitan: Sedang-Sulit
4. Perizinan: Perlu izin dari pihak berwenang
5. Perlengkapan: Bawa air, makanan, dan pakaian yang sesuai

Tips dan Peringatan

1. Pantau aktivitas vulkanik sebelum mendaki
2. Patuhi peraturan dan larangan
3. Jangan mendaki saat cuaca buruk
4. Bawa perlengkapan yang memadai
5. Hormati lingkungan dan kebudayaan setempat

Sumber:
– Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
– Pemerintah Kabupaten Karangasem
– Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
– Situs web resmi pariwisata Bali. tim/dx