Ekonomi Bisnis

Jelang Galungan, Harga Bawang Merah Tembus Rp 60 Ribu, Pedagang Kelimpungan

876 Views

DENPASAR, OborDewata.com – Menjelang Hari Raya Galungan, harga bawang merah di Pasar Tradisional Kreneng, Kota Denpasar, melonjak tajam hingga menyentuh angka Rp 60 ribu per kilogram.

Kenaikan ini membuat sejumlah pedagang mengeluh karena turut berdampak pada turunnya daya beli masyarakat.

Ketut Tamansari, salah satu pedagang bumbu dapur, mengungkapkan bahwa harga bawang merah sebelumnya hanya berada di kisaran Rp 45 ribu hingga Rp 50 ribu per kilogram. Namun kini, dengan harga yang lebih tinggi, penjualannya pun ikut merosot.

“Sekarang paling banyak cuma bisa jual 10 kilogram per hari, biasanya bisa sampai 15 kilogram,” ujarnya saat ditemui di sela-sela merapikan barang dagangan, Kamis (17/4/2025) di Pasar Kreneng, Denpasar.

Hal senada juga disampaikan Ni Wayan Suparti, pedagang lainnya di pasar yang sama. Ia mengaku modal pembelian bawang merah kini membengkak hingga Rp 50 ribu per kilogram. Sebelumnya, harga modal hanya sekitar Rp 30 ribu.

“Dengan harga segitu, saya harus jual eceran biar cepat habis dan bisa mutar modal,” jelasnya.

Para pedagang menduga, lonjakan harga ini dipicu oleh meningkatnya permintaan jelang Hari Raya Galungan, sementara pasokan bawang merah menipis. Kondisi ini dinilai sangat memberatkan, apalagi jika harga terus merangkak naik.

“Kalau begini terus, bisa-bisa rugi. Jualan sepi, modal besar,” keluh mereka. gung/sathya