DENPASAR, OborDewata.com – Dalam meningkatkan gairah pariwisata di Bali ISSITA (Asosiasi Wisata Olahraga dan Minat Khusus) Bali menggandeng Pasifik Group yang beralamat di Jalan. Bypass Ngurah Rai No.165, Sanur, Denpasar Selatan. Dalam pertemuan tersebut, dengan pembahasan ISSITA akan bekerja sama dengan Pasifik Group disemua bidang bisnis, khususnya terkait pariwisata serta juga akan menggelar event berskala internasional, menggandeng K-POP Korea bertujuan untuk memajukan akomodasi pariwisata di Bali. dan hal tersebut menunjukan bahwa Bali memiliki kualitas pariwisata berkelas, yang efeknya bisa memberikan perputaran ekonomi di Bali.
Ketua DPD ISSITA (Asosiasi Wisata Olahraga dan Minat Khusus) Bali Rusli Wisanto, menjelaskan, sejatinya, Ketika event K-POP digelar sudah tentu para penggemar dari seluruh kalangan baik muda maupun tua berbondong-bondong akan mendatangi Pulau Bali, yang pastinya ketika para fans K-POP datang mereka membutuhkan penginapan, travel, dan restoran.
“Kita (ISSITA Bali, red) akan bersinergi dengan pasifik group dalam hal sport tourism, tetapi untuk yang lebih sangat menarik, kita akan menggelar konser internasional dengan artist K-POP di Bali,” paparnya pada Jumat (18/10/2024).
Ditambahkan Rusli, dengan dipilihnya K-POP diawal Kerjasama dengan Pasifik Group dikarenakan asalnya Pasifik Group yang dari Korea dan pastinya mempunyai peluang yang sangat bagus. “Sebenarnya dengan kita mendatangkan K-POP yang kita incar wisatawan Internasional dan Indonesianya bukan wisatawan Balinya, dan sudah tentu ada income yang masuk untuk Pemerintah Bali,” ungkapnya.
Lebih lanjut Rusli menjelaskan, dengan sudah adanya event sudah barang tentu akan ada tourism yang datang, dan dengan adanya event internasional tamu yang hadir dipastikan rata-rata tamu yang berkualitas. “Kita pastikan sesegera mungkin untuk datangkan artis K-POP ke Bali,” jelasnya.
Sementara Chairman Pasifik Group international, Danil Koo mengatakan, dengan pihaknya yang sudah bekerjasama dengan ISSITA Bali dan memilih Bali untuk menggelar event internasional, dikarenakan Bali sendiri merupakan daerah wisata yang penuh budaya, dan keramahan penduduk aslinya yang tidak perlu diragukan lagi dan tidak ada di daerah lain. Hal inilah yang akan dijadikan moment kepada para pengunjung K-POP di Bali, sekain nanti menikmati konser para tamu tersebut sudah dipastikan akan menikmati suasana alam pulau Bali, mencoba kulinernya serta banyak hal lain yang bisa dilakukan. “Kemungkinan diawal kita akan menggelar di GWK dan pastinya kita juga akan melibatkan artis nasional serta lokal juga,” ungkapnya.
Hal yang sama juga dikatakan CEO Pasifik Group Bali, NTB, NTT, I Komang Gede Subudi mengatakan, dengan sudah adanya MOU dengan ISSITA Bali, pihaknnya akan bersinergi serta menggelar event-event secara Bersama-sama. “Dalam waktu dekat pada awal tahun 2025 kita pasti sudah ada event internasional,” ucap Subudi yang juga menjadi Ketua Umum Badan Independent Pemantau Pembangunan dan Lingkungan Hidup (BIPPLH) Bali.
Dipilihnya ISSITA Bali dalam bekerjasama dengan Pasifik Group, dikarenakan ISSITA merupakan wadah yang isinya merupakan orang-orang professional, dan pastinya Ketika jalinan kerjasama sudah berjalan ada pendapatan untuk pemerintah setempat. Dan perlu diketahui Pasifik Group sendiri sudah menghibahkan satu mesin pengelolaan sampah di Kabupaten Jembrana senilai Rp6 miliar. “Saya sebagai orang Bali harus bisa menjadikan Bali mempunyai pariwisata berkelas internasional seperti halnya memberikan mesn pengolahan sampah di Jembrana,” pungkas Subudi yangjuga menjabat CEO PT Spowars Korea Indonesia Mister Park JunYoung. dx/sathya