KARANGASEM, OborDewata.com – Insiden berdarah mewarnai hari Penampahan Galungan di Desa Ban, Kecamatan Kubu, Karangasem, Selasa (24/9/2024).
Peristiwa tragis ini melibatkan dua saudara tiri, I Nyoman Tista dan I Ketut Badung, yang berujung pada kematian korban di tempat kejadian.
Menurut informasi yang diterima, I Nyoman Tista, pelaku penusukan, diduga memiliki dendam pribadi terhadap saudara tirinya, I Ketut Badung, yang dipicu konflik terkait masalah di Pura Dadya atau pura keluarga mereka.
Kasi Humas Polres Karangasem, Iptu I Gede Sukadana, menjelaskan bahwa pelaku tiba-tiba mendekati korban dan langsung menusukkan pisau ke bagian dada tanpa peringatan. Meski Ketut Badung sempat berusaha melawan, luka tusukan yang parah menyebabkan ia meninggal di lokasi kejadian.
“Korban sempat melakukan perlawanan, namun luka yang dialaminya terlalu parah, sehingga meninggal dunia di tempat,” ujar Sukadana.
Polisi dari Polsek Kubu segera tiba di lokasi setelah mendapat laporan warga dan mengamankan pelaku. Namun, karena Tista juga mengalami luka saat perlawanan korban, ia dibawa ke Puskesmas terdekat sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD Karangasem untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Di tempat kejadian, polisi menemukan barang bukti berupa sebilah pisau lipat yang digunakan dalam aksi penusukan. Selain itu, mereka juga menyita tas pinggang hitam milik korban yang ditemukan di sekitar TKP.
Hingga berita ini diturunkan, polisi masih mendalami motif lebih lanjut dari peristiwa penusukan tersebut. ay/dx