Berita

Bupati Satria Tekankan Integritas ASN dalam Pengadaan Barang dan Jasa

871 Views

SEMARAPURA, OborDewata.com – Profesionalisme dan integritas aparatur sipil negara (ASN) menjadi kunci utama dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel. Hal itu kembali ditekankan oleh Bupati Klungkung I Made Satria saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah serta Penguatan Tugas dan Wewenang PA, KPA, PPK, dan PPTK, Kamis (23/10/2025) di ruang rapat Kantor Inspektorat Daerah Klungkung.

Kegiatan yang diikuti para pejabat dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ini diharapkan menjadi ajang peningkatan kapasitas dan pemahaman ASN terhadap regulasi terbaru dalam sistem pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Dalam arahannya, Bupati Satria menyampaikan apresiasi kepada penyelenggara dan narasumber yang telah memfasilitasi kegiatan penting ini. Ia meminta agar Bimtek tidak hanya bersifat formalitas, melainkan benar-benar menjadi sarana pembelajaran untuk memperkuat profesionalisme ASN.

“Pengadaan barang dan jasa bukan semata urusan administrasi. Di dalamnya terkandung tanggung jawab moral dan integritas aparatur untuk memberikan pelayanan publik yang terbaik,” ujar Satria.

Ia menegaskan, pengadaan yang terencana dengan baik akan berdampak langsung pada efektivitas pembangunan daerah. Karena itu, tahap perencanaan menjadi faktor paling krusial yang menentukan efisiensi penggunaan anggaran serta keterlibatan pelaku usaha lokal dan produk dalam negeri.

“Kalau perencanaan matang, proses berikutnya akan berjalan efektif, efisien, dan akuntabel,” imbuhnya.

Sementara itu, Kabag Pengadaan Barang/Jasa Setda Klungkung Anak Agung Gede Duarasoma menjelaskan, kegiatan ini sekaligus menjadi sarana sosialisasi Peraturan Presiden Nomor 46 Tahun 2025 tentang pembaruan kebijakan pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Menurutnya, prinsip transparansi, efisiensi, dan akuntabilitas harus menjadi landasan dalam setiap tahapan proses pengadaan.“Dengan perencanaan yang matang, pelaksanaan program pembangunan akan lebih tepat sasaran dan sesuai aturan,” tandasnya.

Melalui kegiatan seperti ini, Pemkab Klungkung meneguhkan komitmennya untuk mewujudkan sistem pengadaan yang profesional, bersih, dan berintegritas demi pelayanan publik yang semakin baik. (tim/dx)